Jakarta,- Forum Peduli BUMN diskusi Enterpreneur. Dengan tema “BUMN dan Penguatan Enterpreneur Milenial Go Global” dialog bersama pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Millenial di Cafe Poltangan, Jakarta Selatan Sabtu (3/7/2023).
Tentunya acara ini terkonsep dan bertujuan untuk meembahas strategi dan peluang kolaborasi antara BUMN dan entrepreneur milenial dalam
mendorong pertumbuhan bisnis yang global. Serta memberikan wawasan dan inspirasi kepada mahasiswa, kreatif muda, dan generasi milenialyang
tertarik untuk mengembangkan usaha mereka ke tingkat internasional.
Pentingnya dalam agenda ini yaitu meningkatkan pemahaman tentang pentingnya kolaborasi antara BUMN dan entrepreneurmilenial
dalam menciptakan bisnis yang mampu bersaing di pasar global.
Pelaku usaha Millenial hadir sebagai narasumber,
- Muhammad Yusup – Founder POPKA (Pasar Online & Pedagang Keliling Aktif)
- Usman – Misima Foundation
- Maryulis – Pengamat Milenial
Usman Selaku dari Misima Foundation mengatakan perlu dukungan pelaku UMKM millenial dari BUMN. Ada sering permasalahan yang dihadapi pelaku UMKM dibawah Misima yang dikelola anak muda.
Ia mendorong perusahaan BUMN lebih aktif memberikan bantuan terhadap UMKM sebagai penopang ekonomi.
Sisi lain menambahkan Yusuf sebagai Founder POPKA mengatakan, dunia anak muda tidak melulu dengan suatu hal yang susah dipahami tapi perlunya didukung dan dibina agar bisa kreatif di UMKM. Banyak anak muda tidak percaya diri karna masalah dukungan moral dan finansial. Maka kami berharap diskusi ini tidak berhenti di forum sekarng dan harus terus sosialisasikan, karena ini bagian ilmu dan menambah Jaringan.
Agenda diskusi Enterpreneur Milenial Go Global menarik dikarenakan didukung oleh perusahaan BUMN seperti PT INALUM, BNI, PGN dan BULOG. Karena kita tahu kementrian BUMN juga terus mendukung langkah millenial mengembangkan produk UMKM sebagai kekuatan ekonomi masyarakat.
“Kami menilai Pak Erick mengenai UMKM sangat mempertimbangkan masa depan pertumbuhan ekonomi Indonesia, berhubung dampak dari UMKM itu signifikan,” ujar Maryulis, Pengamat Millenial UMKM.
Lebih lanjut, Maryulis juga menilai bahwa BUMN perlu untuk terus mendampingi dan memfasilitasi para pelaku UMKM.
Sebelumnya, Erick menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia ditentukan oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Karena itu ekosistem dari bisnis mikro harus dibangun secara bersama.
“Pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di pundak para pelaku UMKM. Untuk itu BUMN terus mendorong mendampingi. Kita bangun bersama ekosistem ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Erick melalui akun pribadinya @erickthohir