
Jakarta,-
Kaukus Muda Indonesia (KMI) memberikan apresiasi tinggi kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang berhasil menjalankan program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai percontohan nasional dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Ketua Umum KMI, Edi Homaidi, menyampaikan bahwa keberhasilan Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. menunjukkan wajah baru kepolisian yang berperan aktif dalam pembangunan manusia, bukan hanya dalam bidang keamanan.
“Polri hari ini tidak hanya menjaga ketertiban dan hukum, tetapi juga ikut menjamin masa depan generasi muda Indonesia. Melalui SPPG, Polri menunjukkan kepedulian nyata terhadap pemenuhan gizi anak bangsa, terutama di daerah terpencil,” ujar Edi Homaidi di Jakarta.
KMI mencatat bahwa hingga Juni 2025, Polri telah membangun 139 unit dapur SPPG, melampaui target awal 100 unit. Polri juga melakukan peresmian 28 dapur SPPG operasional dan groundbreaking 205 unit baru secara serentak di seluruh Indonesia, sebuah langkah akseleratif yang mencerminkan komitmen tinggi terhadap percepatan program MBG.
Menurut Edi Homaidi, pencapaian tersebut bukan hanya soal angka, tetapi tentang transformasi kelembagaan Polri yang semakin dekat dengan masyarakat. Program SPPG terbukti memberi manfaat langsung bagi pelajar, keluarga miskin, dan warga di wilayah prioritas.
KMI menilai program ini sejalan dengan misi nasional untuk menurunkan angka stunting dan memperkuat ketahanan pangan lokal. Keterlibatan Polri dalam MBG memperlihatkan kemampuan lembaga penegak hukum untuk berkontribusi langsung dalam pembangunan sosial.
“Kami menilai Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo mampu mengubah paradigma keamanan menjadi paradigma kesejahteraan. Ini bentuk nyata polisi presisi yang berorientasi pada pelayanan publik,” tegas Edi.
KMI mendorong agar Polri terus memperkuat pelaksanaan SPPG melalui:
- Peningkatan kualitas bahan pangan dan menu gizi seimbang.
- Transparansi data penerima manfaat dan lokasi SPPG agar program tepat sasaran.
- Kolaborasi dengan universitas, organisasi pemuda, dan dunia usaha untuk memperluas dampak sosialnya.
KMI juga menyerukan agar kementerian dan lembaga lain mencontoh model implementasi SPPG Polri yang cepat, terukur, dan berdampak nyata bagi masyarakat.
“Kami mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran Polri, terutama kepada Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan tim pelaksana lapangan. Keberhasilan SPPG adalah bukti bahwa Polri bisa menjadi pelopor pembangunan manusia Indonesia,” tutup Edi Homaidi.