Visioner.id Ternate- Nita budhi susanti kembali membuat ulah. Mantan mendiang istri sultan Ternate tersebut tiba-tiba izin berobat dan selama dua minggu lebih dirawat di rumah sakit Medika Ternate tanpa pengawalan.
Salah satu masyarkat Ternate Achmad Muzakkir mempertanyakan Nita keluar dari tahanan pengadilan tinggi Ternate tanpa pengawalan sipir dan polisi. Nita masih menjalani hukuman penjara karena dinyatakan divonis bersalah dengan hukuman penjara selama 1 tahun 6 bulan oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Ternate.
Nita Budi Susanti terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah menggelapkan asal-asul (putra kembar yaitu Ali Muhammad Tajul Mulk Mudaffar Sjah dan Gajah Mada Satria Negara Mudaffar Sjah), sebagaimana dalam dakwaan ketiga jaksa penuntut umum.
“Persoalan ini tentunya bukan main-main, siapapun tahu siapa Nita ,” kata Muzakkir, kepada Media, Selasa (19/7).
Harus ada tim yang melakukan investigasi terhadap masalah tersebut, sehingga penindakan tidak hanya sampai tingkat Kepala Lapas tetapi menyentuh yang lebih atas lagi “Saya tidak yakin ini permainan tingkat pegawai-pegawai kecil. Bagi saya Kepala Lapas itu hanya pegawai saja, dia melaksanakan perintah dan siap diperintah,” tambahnya.
Muzakkir mengusulkan alternatif untuk menangani kasus Nita, dalam pemberian ijin keluar tahanan, jika berobat sebaiknya didampingi seorang petugas lapas atau meminta dokter datang ke lapas, sehingga tidak ada lagi ijin keluar.
“Jika bapak (Menkumham) tidak mampu melakukan pengusutan,lebih baik mundur saja karena banyak kasus sebelumnya dan Nita dikabarkan sudah sampe Jakarta padahal dia berstatus terdakwa,” tutupnya.
Perangkat Kesultanan Ternate sudah melaporkan dan mempertanyakan ke pengadilan tinggi tentang masalah Nita. (Vis/jo)