Lebak gelap gulita, Jalanan Minim penerangan. HMI Cabang Lebak Ajak masyarakat dan pemuda pasang obor di samping Jalan.
Kabupaten lebak adalah daerah dengan panjang jalan Daerah mencapai kurang lebih 749KM. Dengan wilayah yang luas menjadikan akses jalan kabupaten menjadi hal yang penting bagi masyarakat.
Hal tersebut menjadi salah satu fokus perhatian tersendiri bagi organisasi Himpunan Mahasiswa islam (HMI) Cabang Lebak.
Baru baru ini organisasi kemahasiswaan tersebut melakukan gerakan sosial dengan mengajak masyrakat dan pemuda untuk bahu membahu membuat obor sebagai alternatif penerangan jalan kabupaten.
Sekretaris umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Anan Al-jihad menyampaikan bahwa organisasi tersebut akan terus berkomitmen untuk menjadi mitra kritis dan strategis bagi pemerimtah.
“Tentusaja itu adalah tugas kami sebagai organisasi kemahasiswaan. ketua umum kami Harry Agung selalu menyampaikan dalam ruang publik bahwa HMI Cabang lebah harus senantiasa hadir bagi masyarakat” Ucap Anan.
Kemudian Anan menyampaikan bahwa gerakan ini dilakukan berdasarkan kajian internal khususnya bidang Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Pemuda (PTKP) salah satu bidang dalam struktural pengurus HMI cabang lebak.
“Bidang PTKP HMI sudah mengkaji, ada satu yang menjadi perhatian khusus bagi kami yaitu fasilitas penerangan jalan”
Anan menyampaikan bahwa masyarakat harus tahu bahwa mereka memiliki Hak untuk fasilitas penerangan jalan. Terdapat pada hasil retribusi Pajak Barang dan Jasa Tertentu atas Tenaga Listrik (PBJT-TL),
“Masyarakat itu punya hak atas penerangan jalan, setiap pemeblian token listrik masyarakat itu dikenakan Pajak. Nantinya hasil pajak tersebut akan di alokasikan 10% untuk fasilitas penerangan jalan PJU, tapi buktinya mana?? Jalanan di kabupaten Lebak masih saja banyak yang gelap gulita kok.”
Selain itu menurut Anan salah satu faktor kecelakaan dan Kriminal yang terjadi di jalanan bersumber pada minimnya faktor penerangan jalan.
“Itu yang kecelakaan, yang di begal kan salah satu faktor dari minimnya penerangan jalan. Itu bagian dari tanggung jawab pemerintah dan Pemerintah harus melek ke sana.” Terangnya.
Dengan itu Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Lebak akan melakukan proses dialog langsung dengan instansi terkait untuk membahas hal tersebut,
“Saya heran, pendapatan pajak dari tenaga listrik yang di alokasikan untuk Penerangan Jalan Umum itu pasti berbading dengan Jumlah penduduk di kabupaten tersebut. Masyarakat lebak banyak, yang kena pajak pun banyak, tapi ko fasilitas penerangan yang bersumber dari hasil pajak itu hampir tidak terasa oleh masyarakat, aneh tidak menurut saudara?. Saya dengan Ketua Umum Harry Agung sudah komunikasi, Insyallah saya dengan pengurus yang lain akan membawa masalah ini langsung dengan instani terkait, kemudian kita akan minta tranparansi terkait pengalokasian anggaran pajak tersebut.” Tutup anan.